PERBAIKAN
DAN SETTING ULANG PC
Melakukan doagnosis sistem
· Langkah awal melakukan perbaikan PC adalah kita harus mengetahui
letak atau lokasi kerusakan sehingga kita tidak salah dalam melakukan perbaikan
PC
· Langkah ini meliputi : Analisis, klasifikasi, isolasi, perbaikan
Troubleshooting PC
· Merupakan prosedur
pelacakan sederhana terhadap gejala kerusakan yang terjadi pada computer
· Langkah troubleshooting
1.
Jangan panik
2.
Lakukan pengecekan
terhadap hardware/software
3.
Lakukan yang anda bisa
4.
Selesaikan masalah
5.
Tukar dengan perangkat
lain/instal ulang
Kasus 1
Komputer Tidak Hidup/Menyala
Solusi :
· Chek koneksi kabel Power
· Chek Stabilizer, berfungsi atau tidak
· Chek Power Suply
· Chek MotherBoard
KERUSAKAN
POWER SUPPLY
· Komputer merestart sendiri saat dioperasikan
· Internitten parity check / other memory-type error
· Harddisk dan Fan tidak menyala
· Goncangan elektrik dirasakan pada casing/konektor
· Power on atau sistem startup failure
Diagnosa :
· Jumlah tegangan PS tidak memadai
· Pemasangan fungsi tombol On/Off tidak tepat
· Kabel power Mboard putus
· Kipas PS tidak berputar sehingga menyebabkan panas berlebih pada
PS
Solusi :
· Cek sumber tegangan listrik
· Cek kabel dan konektor dengan multitester, jika ada yang putus
segera ganti dengan kabel yang masih baik
· Cek semua pin tegangan keluaran pada konektor
· Ganti power supply
KERUSAKAN
MOTHERBOARD
Diagnosa :
· Bios rusak
· Kesalahan setting CPU clock akibat overclock pada komputer
· Prosessor rusak
· Kipas prosessor mati
· Kerusakan pada chipset M-board
Solusi :
· Instal ulang bios pada IC-CMOS
· Kembalikan semua settingan BIOS pada default/ clear CMOS
· Ganti prosessor dan sesuaikan dengan soketnya
· Ganti dengan kipas yang normal
· Ganti dengan chipset yang baru dengan merek yang sama
Kasus 2
Keyboard Tak Dikenal
Masalah : Pada saat booting, tiba2
muncul pesan kesalahan ( Keyboard error or no keyboard present)
Solusi :
· Matikan kumputer chek kembali kabel keyboard sudah terpasang
dengan benar ke CPU
· Jika masih ada pesan kesalahan, coba ganti dengan keyboard
komputer lain yang masih normal
· Tetapi dengan pergantian keyboard pesan kesalahan masih muncul,
bisa saja kerusakan terjadi pada port keyboard, maka port harus di ganti atau
cukup di perbaiki
Kasus 3
Mouse Tak Dikenal
Masalah : Pada saat booting, tiba2 muncul pesan bahwa windows tidak
mendeteksi adanya Mouse (to attach a mouse to a PS/2 mouse port, you must first
turn the computer off)
Solusi :
· Analisa 1 : Kabel tidak terhubung dengan baik
Matikan komputer, chek
kabel mouse telah tertancap kembali dengan benar dan pastikan soketnya tidak
terlipat
· Analisa 2 : Mouse Rusak
Coba ganti dengan mouse
komputer lain yang masih normal
· Analisa 3 : port I/O rusak
Maka port harus di ganti atau cukup di
perbaiki
Kasus 4
Komputer Hidup tapi tidak mau Booting
Pada saat
menyalakan komputer dan pada saat POST (Power on Self-Test) kita
sering mendengar suara beep. Terkadang kita sering bingung apa maksud dari
suara tersebut. Disini akan menjelaskan beberapa pesan beep berdasarkan BIOS
yg digunakan.
A.
AWARD BIOS
Pesan Suara Beep |
Diagnosa Pesan |
1 Beep
Pendek |
PC dalam keadaan baik |
1 beep panjang |
Problem di memori |
1 beep
panjang 2 beep pendek |
Kerusakan di modul DRAM parity |
1 beep
panjang 3 beep pendek |
Kerusakan di bagian VGA |
Beep terus
menerus |
Kerusakan di modul memori atau memori video |
B.
AMI BIOS
No Pesan Suara Beep |
Diagnosa Pesan |
1
beep pendek |
DRAM gagal merefresh |
2
beep pendek |
Sirkuit gagal mengecek DRAM Parity |
3
beep pendek |
BIOS gagal mengakses memori 64KB |
4
beep pendek |
Timer pada sistem gagal bekerja |
5
beep pendek |
Prosessor tak terdeteksi M-Board |
6
beep pendek |
Controller pada keyboard tidak dapat
berjalan |
7
beep pendek |
Video Mode error |
8
beep pendek |
Tes memori VGA gagal |
9
beep
pendek |
Checksum error ROM BIOS bermasalah |
10 beep
pendek |
CMOS shutdown read/write error |
11 beep
pendek |
Chache memori error |
1
beep panjang 3 beep pendek |
Conventional/Extended memori rusak |
1
beep panjang 8 beep pendek |
Tes tampilan gambar gagal |
C.
IBM BIOS
Pesan Suara Beep |
Diagnosa Pesan |
Tidak
ada beep |
Power
supply rusak |
1 beep
pendek |
Normal
POST dan PC dalam keadaan baik |
beep
terus menerus |
Card
monitor/RAM tidak terpasang |
1 beep
panjang 1 beep pendek |
Masalah
pada Motherboard |
1 beep
panjang 2 beep pendek |
Masalah
bagian VGA Card |
3 beep
panjang |
Keyboard
error |
1 beep,
blank monitor |
VGA
card sirkuit |
Kasus 5
Kerusakan Pada Harddisk
Masalah: Pada saat Komputer dinyalakan kemudian melakukan
proses Post setelah itu proses tidak berlanjut dan diam beberapa
saat kemudian tidak langsung masuk ke operating system,
pada layar monitor ada pesan “harddisk error / disk boot
failur (harddisk Failur)”
Solusi : Periksa kabel tegangan / power dan kabel data yang
masuk ke harddisk apakah longgar, sebaiknya dikencangkan, kemudian nyalakan dan
coba anda dengarkan apakah suara yang keluar dari harddisk normal, jika tidak
normal berati harddisk rusak di controllernya.
KERUSAKAN PADA HARDDISK
Gejala : Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah
itu muncul pesan “Operating system not found”.
Solusi : Ada kemungkinan Operating system rusak, bisa diatasi dengan
install ulang atau jika OS anda menggunakan windows
2000/XP/vista/win7/win8 ada Fasilitas Repairnya. atau ada kemungkinan juga
harddisk anda tidak terdeteksi dan lakukan langkah diatas
HARDDISK
BAD SECTOR?
Gejala : Komputer sering hang
pada saat membuka directory, proses kerja komputer semakin lambat
Solusi : Ada beberapa faktor penyebab terjadi bad sector
diantaranya, tegangan listrik tidak stabil, sering terjadi putusnya aliran
listrik secara mendadak, setelah pemakaian tidak di shutdown, pemakaian yang
terlalu lama, ada 2 jenis bad sector yaitu fisik dan software. Untuk
mengatasinya ada beberapa cara, diantaranya menggunakan software untuk
menghilangkan badsector
· Contoh software : Bad sector Utility, DM (Disk Manager) dll
Faktor
Yang Dapat Merusak Hard Disk
1.
Tidak
pernah melakukan scan disk pada hard disk
AKIBAT : pada saat komputer di
nyalakan tiba-tiba komputer merestart ulang dengan sendirinya biasanya pada
saat booting awal komputer, akan melakukan scan disk pada hard disk untuk
melakukan pengecekan jika ada kesalahan, jangan anda tekan tombol exit walaupun
proses ini agak lama, karena itu akan menimbulkan bad sector pada hard disk
sehingga hard disk tersebut semakin lambat. biarkan proses ini berjalan apa
adanya untuk melakukan pengecekan guna pencegahan kerusakan pada
harddisk
SOLUSI : perintah scan disk ini dapat memperbaiki file maupun cluster
yang dalam kondisi rusak ringan, jika anda mengaktifkan "automatically fix
errors" gunakan perintah scan disk pada hard disk, ini sering juga mungkin
secara berkala apakah mingguan atau secara bulanan.
2.
Tidak
Pernah Melakukan Defrag Pada Hard Disk
AKIBAT : pada saat pemakaian dalam jangka waktu lama, dan harddisk
tidak di defrag maka mengakibatkan hard disk menjadi lambat dalam
pencarian suatu file
SOLUSI : perintah defrag ini dapat merapikan semua file yang
terdefragmentasi hingga membantu meningkatkan kinerja hard disk, sebaiknya
gunakan defrag ini secara berkala 2 minggu atau 1 bulan sekali tergantung
intensitas pemakaiannya.
3.
Terlalu
Sering Memformat Hard Disk
AKIBAT : jangan menggunakan perintah format hard disk terlalau
sering, menggunakan perintah format hard disk dapat mengakibatkan bad sector,
anda harus dapat menentukan kapan hard disk di format dan pada kondisi seperti
apa. jika hard disk yang anda miliki tidak bermasalah sebaiknya jangan di
format.
SOLUSI : menggunakan perintah format dapat di lakukan apa bila hard disk
tersebut akan di install, bad sector dll. karena memformat hard disk merupakan
salah satu meinternace hard disk, kalau kondisi hard disk anda bagus sebaiknya
setiap 6 bulan sekali lakukan pemformatan karna itu akan membantu untuk
memperpanjang usia hard disk anda.
4.
Terlalu
Sering Menggunakan Low Level Format
AKIBAT : penggunaan low level format sering kali di lakukan pada
hard disk dalam keadaan bad sector, karena akan membantu mengatasi bad sector
tersebut. tetapi dalam penggunaan low level format tersebut dalam jumlah banyak
/ terlalu sering akan mengakibatkan keefisienan cluster akan berkurang dan head
aka menjadi tipis.
SOLUSI : penggunaan low level format di lakukan apabila hard disk
dalam kondisi tidak dapat booting dan bad sector.
__________________
Maksud
Low Level Format adalah melakukan Zero Fill hardisk untuk kembali ke Factory
Default, sangat berbeda dengan High Level Format (standard), bila dilakukan
kurang hati-hati malah bisa merusak Hardware secara permanen, jadi sebenarnya
Low-level format berfungsi untuk membuat lining kembali pada track dan sektor
pada HDD, dan kemudian menulis ulang struktur HDD sesuai factory default,
justru format ini adalah format yang sebenarnya, karena HDD benar terformat
secara fisik, seperti kita kalau Burn-CD-ROM, keperluannya antara lain:
· Mengembalikan
struktur HD yg rusak ke factory default
· Memperbaiki
Bad Sector (meskipun tidak bisa sepenuhnya)
· Menghilangkan
Virus partisi
High-level format adalah proses pembuatan struktur file system, sehingga HD
bisa digunakan untuk program dan data2, sebgai contoh DOS format setelah FDISK,
membuat ulang struktur data, partisi, boot sector dan file allocation table,
High Level Format dilakukan apabila HD sudah terpartisi.
5.
Membawa
Hard Disk Tanpa Menggunakan Bantalan
AKIBAT : goncangan pada hard disk dapat mengakibatkan kerusakan bad
sector lebih parahnya lagi hard disk tidak dapat terdeteksi pada bios,
goncangan ini dapat menggeser posisi head maupun platter yang berjarak seper
sekian milli meter(MM) dari poros AS clyndernya.
SOLUSI : penggunaan bantalan hard disk tersebut dapat menyelamatkan
hard disk apabila terjadinya benturan yang keras, maupun getaran-getaran pada
waktu di bawa pada perjalanan.
Kasus 6
Kerusakan CD/DVD/ROM/RW & Floppy Disk
Gejala :
Jenis
kerusakan yang biasa ditemui :
·
Tidak terdeteksi
di POST dan windows
·
Tidak bisa keluar masuk CD
·
Tidak bisa membaca/menulis/hanya
bisa membaca saja. (CD)
·
Tidak bisa
membaca/menulis/write protect (Floppy disk)
Solusi :
· Periksa kabel data dan
kabel tegangan yang masuk ke CD-floppy, periksa di setup bios apakah sudah
dideteksi? sebaiknya diset auto. Periksa apakah led menyala, jika tidak
kerusakan di Controllernya.
·
Kerusakan ada pada mekanik
motor atau karet motor.
· Kerusakan Biasanya pada
optik, tetapi ada kemungkinan masih bisa diperbaiki dengan cara men-set ulang
optik tersebut.
·
Head Kotor, bisa dibersihkan
menggunakan Cutenbud
Kasus 7
Batrey CMOS Rusak/Lemah
Gejala : Muncul Pesan CMOS Checksum
Vailure / Batrey Low, diakibatkan tegangan yang men-supply IC CMOS/BIOS
tidak normal dikarenakan batrei lemah, sehingga settingan BIOS kembali ke
Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi Hardware harus di Set
ulang.
Solusi : Segera Ganti
Batrei CMOS
Kasus 8
CPU Sering Hang
Analisa:
·
Ada beberapa faktor
terjadi hanging diantaranya
·
Ada Bad Sector di
Harddisk,
·
Ada Virus
· Ada masalah di Hardware
seperti Memory Kotor/Rusak, MBoard Kotor/Rusak, Cooling Fan perputaran fan nya
sudah lemah, Power Supply tidak stabil
Kasus 9
Komputer sering tampil blue screen
Analisa : Pesan Blue Screen
bisa disebabkan system windows ada yang rusak, Bisa dari Memory, Bisa dari
hardisk, bisa dari komponen lainnya, tergantung pesan blue screen yang
ditampilkan.
Solusi : Instal ulang SO, bersihkan RAM
Kasus 10
Komputer jadi lebih lambat dari sebelumnya
Penyebab
komputer anda prosesnya lambat ada beberapa faktor yaitu : Space hardisk terlalu penuh, terlalu
banyak program / software yang memakan space harddisk dan memory, ada virus,
harddisk badsector.